BATAM, batamtoday - Di sela-sela unjuk rasa yang digelar di Simpang Jam, Sabtu (17/3/2012), para mahasiswa yang tergabung dalam KAMMI menggelar aksi teatrikal bertajuk "BBM Melejit, Sembako Melangit" tentang penderitaan yang akan dialami masyarakat apabila dilakukan kenaikan harga BBM.
Teatrikal tersebut menggambarkan simbol penderitaan masyarakat, memasak dengan menggunakan kayu. Sayur-mayur akan melonjak tinggi dan makan nasi aking yang diakibatkan oleh kenaikan harga BBM.
"Kenaikan harga BBM akan membuat kenaikan harga kebutuhan pokok terutama kenaikan harga sembako," teriak orator dengan penuh semangat.
Para mahasiswa juga menebarkan bunga sebagai simbol matinya hati nurani bangsa yang menyengsarakan rakyatnya.
"Menebarkan tanda Indonesia tengah berduka. Inilah yang akan terjadi pada saat pemerintah menaikan harga BBM," ucapnya.
Orator juga mengatakan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) yang dicanangkan pemerintah tidak akan banyak membantu.
(Roni Ginting/Dodo)
0 komentar:
Posting Komentar
Post Comment